Quo Vadis Politik Luar Negeri Indonesia?
Akan ke mana arah politik luar negeri Indonesia? Sebuah pertanyaan yang menarik. Politik Luar Negeri Bebas-Aktif yang diterapkan oleh Indonesia menjadi dasar dalam penyusunan seperangkat rencana aksi yang kemudian dapat diwujudkan dalam bentuk Kebijakan Luar Negeri. Respon atau reaksi dari negara yang dituju kemudian disebut sebagai Politik Internasional, yaitu aksi-reaksi kebijakan luar negeri antarnegara.
Bagaimana dengan Politik Luar Negeri Indonesia?
Menlu RI Retno Marsudi telah menyampaikan Prioritas Politik Luar Negeri RI 2019-2024 pada kegiatan Media Briefing (29 Oktober 2019) yang kemudian disebut 4+1. 4+1 terdiri atas, Penguatan Diplomasi Ekonomi, Diplomasi Perlindungan, Diplomasi Kedaulatan dan Kebangsaan, Meningkatkan Kepemimpinan Indonesia di Kawasan dan Dunia Internasional, serta Infrastruktur Diplomasi yang kuat.
Praktik diplomasi serta hubungan Indonesia dengan negara lain dalam kancah politik internasional memberikan ruang yang sangat luas bagi penafsiran berbagai pihak. Evaluasi kepemimpinan yang lalu serta prediksi saat ini dengan pemimpin yang sama yaitu Presiden Joko Widodo, menjadi menarik untuk ditelaah.
Akan ke mana arah Politik Luar Negeri Indonesia?
Silakan hadir dan raih wawasan di sini